VOSMedia, PALEMBANG – Gerakan untuk kesejahteraan Tuna Rungu Indonesia (Gerkatin) Kota Palembang merayakan hari jadi ke 6 tahun pada 28 April 2019.
Banyak capaian dan harapan yang ingin kaum tuli cita – citakan yaitu kesetaraan dalam bidang pendidikan, pekerjaan, sosial dan lainnya.
Desi Ana Amelia Ketua DPC Gerkatin Kota Palembang yang diwawancarai mengatakan angka 6 tahun mengiringi suka duka perjuangan kaum tuli di Palembang.
“Dulu, saat Bahasa Isyarat Indonesia (Bisindo) belum banyak dikenal orang kami sangat susah komunikasi dengan orang normal,” Senin (29/4/19)
Namun seiiring berjalannya waktu bertemu dengan relawan – relawan yang bersedia belajar Bisindo kemudian mulailah membuka kelas bahasa isyarat untuk umum kemudian pada tahun 2016 Bahasa Isyarat bisa menjadi mata kuliah resmi di Fakultas Komunkikasi dan Informasi Universitas Bina Darma.
Desi yakin organisasi yang dipimpinnya dapat berkembang lebih baik lagi disisi lain saat ini relawan semakin banyak dan banyak orang tua khususnya kaum tuli mau belajar Bisindo.
“Saya harap secara internal anggota gerkatin akan semakin maju dan berkembang kemudian secara eksternal banyak orang mau belajar Bisindo sehingga tidak ada lagi kaum tuli yang terpingirkan karena soal komunikasi,” terangnya.(Fu)