VOSMedia,PALEMBANG – Melihat kondisi kualitas udara di Palembang yang kian memburuk dan masuk dalam level membahayakan bagi kesehatan, Dinas Pendidikan (Diknas) Kota Palembang menghimbau, kepada seluruh Kepala Sekolah Paud, TK, SD dan SMP untuk merumahkan siswa siswinya selama tiga hari.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang mengatakan himbauan tersebut diberikan mengingat ini masalah kesehatan dan ini berlaku untuk semua sekolah, Negeri maupun Swasta tanpa terkecuali, terhitung mulai hari ini senin 23 September sampai dengan rabu 25 September.
“Saat ini saja asap sudah merata masuk di dalam kelas, dan selama tiga hari kedepan kita lihat situasinya,” ungkapnya, Senin (23/9/19).
“Jika tidak memungkinkan kita minta seluruh kepala sekolah untuk kembali merumahkan siswanya,”lanjutnya.
Lanjut Zulinto, kamis siswa masuk kembali, tapi seandainya kondisi kwalitas udara masih seperti ini atau bahkan lebih parah, maka akan diperpanjang lagi liburnya sampai cuaca benar-benar baik.
Sementara itu, Kepala Stasiun Kelas 1 Klimatologi BMKG Sumsel, Nuga Putrantijo mengatakan, langkah yang di ambil Diknas Kota Palembang untuk meliburkan anak – anak sekolah sudah tepat, mengingat karena mulai dini hari tadi, konsentrasi PM 10 sudah pada level berbahaya dan itu sangat mengganggu pernafasan.
“Kalau kualitas udara tidak bisa diprediksi kedepannya apakah membaik atau memburuk, karena terkait kondisi karhutlah,” ungkapnya.
Nuga menjelaskan selama masih ada karhutlah di sebelah Timur, Tenggara sampai Selatan Palembang, kemungkinan asap masih masuk Palembang karena terbawa tiupan angin dari Timur sampai Selatan ke arah Utara, sedangkan untuk potensi awan hujan dominan diwilayah Jambi bagian barat daya dan Sumsel bagian barat laut berkisar 10% sampai dengan 80%
“Semoga segera bisa teratasi dan prediksi peluang hujan bisa terjadi, Aamiin,”tutupnya.(fly)